Harimau Sumatera - Taksonomi, Morfologi, Habitat, Tebaran Komunitas dan Status Pelestarian Harimau Sumatera - Taksonomi, Morfologi, Habitat, Tebaran Komunitas dan Status Pelestarian. Ada enam sub-spesies harimau dalam dunia yang sanggup bertahan hidup sampai sekarang ini. Salah satu ke enam sub-spesies itu hidup di dataran Pulau Sumatera dan dikenali bernama Harimau Sumatera. Namun kehadiran satwa liar ini mulai sangat jarang dan pada keadaan terancam di alam karena bermacam factor.
Status Harimau Sumatera sekarang masuk ke barisan satwa krisis yang hampir musnah oleh IUCN (International Union for Conservation of Nature). Walau sebenarnya kehadirannya sangat berharga untuk kesinambungan rantai makanan, karena tempati status predator pucuk. Oleh karena itu banyak faksi dan praktisi sosial yang mulai lakukan usaha pelestarian untuk menjaga komunitas harimau ini.
Daftar Isi
Taksonomi
Status Kelangkaan
Morfologi
Habitat
Tebaran Harimau Sumatera
Makanan
Pengembangbiakan
Usaha Pelestarian1. Pelestarian oleh Pemerintahan Indonesia
2. Pelestarian oleh WWF
Kekhasan Harimau Sumatera
Taksonomi
Harimau Sumatera dikatakan sebagai kucing besar yang menempati rimba di dataran Pulau Sumatera. Adapun taksonomi atau kategorisasi ilmiah dari satwa yang sangat jarang dan nyaris musnah ini sebagai berikut ini:
Kingdom Animalia Filum Chordata Kelas Mamalia Ordo Carnivora Sub ordo Fissipedia Kerabat Falidae Genus Panthera Spesies Panthera tigris Sub spesies Panthera tigris sumatrae
Status Kelangkaan
Sudah disebut jika status Harimau Sumatera sekarang ini ialah krisis dan hampir musnah. Hal tersebut dipastikan oleh red daftar International Union for Conservation of Nature (IUCN) bila satwa liar ini dengan status Critically Endangered (CE) yang memiliki arti risiko kemusnahannya tinggi sekali serta diprediksi musnah dalam kurun waktu dekat.
Artikel kami yang lain: Populasi harimau sumatera 2021
Bila dijelajahi, ada dua aspek terpenting sebagai teror paling besar satwa liar ini. Teror pertama ialah tersedianya habitat aslinya yang makin sedikit dan menyempit. Hal tersebut disebabkan karena aktivitas deforestasi rimba yang semakin meningkat, hingga terjadi pindah peranan habitat kucing Sumatera ini.
Deforestasi habitat Harimau Sumatera ikut berpengaruh pada raibnya rumah dan tempat untuk berlindung dan jumlah mangsa buruan yang makin sedikit. Mengakibatkan sering ditemui harimau yang masuk di tempat perkebunan dan perkampungan warga untuk cari makan dan memunculkan perselisihan.
Teror ke-2 ialah ramainya aktivitas pemburuan liar dan perdagangan ilegal. Dijumpai jika beberapa bagian badan harimau banyak digunakan untuk jimat, dekor, obat tradisionil, perhiasan, dan lain-lain. Oleh karenanya banyak faksi yang jadikan perdagangan badan harimau sebagai mata pencarian.
Walau sebenarnya status sebagai satwa krisis yang diproteksi membuat perdagangan Harimau Sumatera dilarang. Namun ada-ada saja pemburu liar yang memburu satwa ini untuk diambil sisi badannya seperti kepala, kuku, kulit, organ dalam, dan sisi lain untuk dipasarkan dalam pasar gelap.
Artikel kami yang lain: Anak harimau sumatera 2021
Morfologi
Dari 6 sub-spesies harimau yang ada dalam dunia, Harimau Sumatera ialah tipe harimau yang badannya condong lebih kecil dibandingkan familinya lainnya. Dijumpai harimau jantan dewasa mempunyai tinggi (terhitung dari telapak kaki sampai bahu) 60 cm, panjang badan (dari ekor sampai muka) 250 cm, dan berat badannya 140 kg.
Sedang untuk harimau betina yang sudah dewasa tinggi badannya seputar 60 cm, panjang badannya sedikit pendek yakni 198 cm, dan beratnya ialah 91 kg. Ketidaksamaan menonjol di antara harimau jantan dan harimau betina ialah surai yang dipunyai jantan umumnya lebih lebat di seputar leher diperbandingkan harimau betina.
Warna kulit Harimau Sumatera lebih gelap dibandingkan tipe yang lain yang kulitnya warna di antara kuning kemerahan sampai orange tua. Di bagian kulit ada garis loreng-loreng yang terlihat lebih tipis dibanding loreng tipe harimau lain. Loreng membentang itu berperan sebagai penyamaran saat memburu mangsa atau lawannya. Semua badan harimau tertutupi oleh rambut atau bulu.
Harimau Sumatera dikenali mempunyai indera penciuman, pendengaran, dan pandangan yang sangatlah baik. Kekuatan itu selanjutnya digunakan saat memburu mangsa di saat malam hari. Disamping itu satwa ini mempunyai kekuatan untuk berenang, karena antara jari-jarinya ada selaput tipis.
Sesungguhnya ukuran badan kecil mempunyai peranan yang baik sekali untuk Harimau Sumatera, karenanya bentuk badan ini karena itu harimau dapat gampang menelusuri di rimba. Penting untuk dipahami jika harimau memiliki pola hidup soliter. Adapun air liurnya berperan sebagai pengobat cedera, karena memiliki kandungan antiseptik.
Habitat
Harimau Sumatera pada intinya bisa hidup pada bermacam keadaan habitat, sepanjang lingkungan itu mempunyai suplai makanan mencukupi, sanggup memberikan pelindungan, cukup air dan cahaya matahari. Biasanya satwa ini ditemui pada teritori rimba dengan ketinggian seputar 0 sampai 2.000 mtr. di permukaan laut (dpl).
Adapun teritori sebagai habitat favorite kucing Sumatera ialah rimba hujan tropis seperti rimba rawa, rimba bersungai, semak belukar, padang rumput, sampai alang-alang. Type-tipe rimba semacam itu bisa penuhi keperluan makan, pelindungan, sekalian untuk berkembangbiak.
Sebagai satwa soliter, Harimau Sumatera memiliki tempat kawasan yang perlu dipertahankan seperti sarang dan tempat untuk tidur. Langkah untuk mengidentifikasi sekalian menjaga teritorinya ialah tinggalkan tanda berbentuk cakaran dan berbau urin dan feses.
Kecuali soliter, harimau ini suka menelusuri untuk penuhi hidupnya. Capaian jelajahi bergantung pada kekuatan badannya, tersedianya tuntutan hidup, dan type habitat yang ditempati. Harimau jantan umumnya mampu menelusuri 3x lebih jauh dibandingkan harimau betina.
Artikel kami yang lain: Habitat harimau di indonesia
Tebaran Harimau Sumatera
Sama namanya, Harimau Sumatera cuman dapat hidup dan membuat habitat di Pulau Sumatera. Satwa ini umumnya hidup di tempat pelestarian atau lindung. Tapi ada pula beberapa pribadi yang bertahan di dalam rimba liar, terutamanya di teritori sisi utara dan barat Pulau Sumatera.
Makanan
Harimau Sumatera ialah barisan satwa karnivora yang mengonsumsi daging dan membutuhkan makanan sekitar seperlima dari berat badannya. Satwa ini umumnya akan lakukan pemburuan di saat malam secara individu dengan bersembunyi, memburu, selanjutnya menangkap dan mengonsumsi binatang buruannya.
Kehadiran gigi dan cakar yang paling tajam jadi point khusus yang menolong harimau supaya dapat semakin cepat membunuh mangsanya. Beberapa macam binatang yang jadi incaran harimau diantaranya babi rimba, kijang, tapir, rusa, monyet ekor panjang, ular, biawal, landak, dan ada banyak kembali.
Dalam satu hari Harimau Sumatera mampu lakukan pemburuan sekitar tiga sampai 6x. Sesudah mendapatkan buruannya satwa ini umumnya cuman akan mengonsumsi 70% dari badan mangsanya. Selanjutnya bekasnya akan tersimpan untuk dikonsumsi kembali dengan menutupnya memakai dedaunan dan ranting.
Pengembangbiakan
Kucing Sumatera ini memiliki musim kawin untuk berkembangbiak, umumnya berjalan pada bentang bulan Juli sampai bulan Agustus. Periode kehamilan harimau lebih cepat dibandingkan dengan satwa diproteksi yang lain seperti gajah dan badak. Cuman diperlukan 104 sampai 106 hari untuk memiliki kandungan dalam jumlah anak tiga sampai lima ekor.
Di saat baru lahir harimau memiliki mantel rambut serupa induknya, tapi lebih gelap, dan matanya masih tertutup. Baru di hari ke-10 matanya akan terbuka. Sepanjang delapan minggu induk harimau akan memberi air susu ke anaknya, tapi pada umur dua minggu anak harimau mulai tinggalkan sarang.
Anak harimau selanjutnya akan belajar memburu makanan sendiri pada umur 18 bulan atau satu 1/2 tahun. Walau kehamilan dan perkembangan anaknya relatif singkat, tapi umur Harimau Sumatera termasuk juga pendek. Satwa ini cuman bisa hidup seputar 15 tahun di alam bebas, sedang bila dikandang dapat sampai 20 tahun.
Usaha Pelestarian
Dengan statusnya sebagai satwa yang nyaris musnah dan pada keadaan krisis, karena itu bermacam usaha pelestarian juga dilaksanakan untuk menjaga spesies Harimau Sumatera. Pelestarian itu bukan hanya digiatkan oleh pemerintahan Indonesia, tapi juga oleh instansi World Wildlife Fund atau WWF.
1. Pelestarian oleh Pemerintahan Indonesia
Sebagai negara tempat hidup komunitas Harimau Sumatera, karena itu Indonesia mempunyai tanggungjawab dan peranan penting untuk menjaga spesies ini. Di tahun 2004 lalu pemerintahan sudah memutuskan teritori Taman Nasional Tesso Nilo jadi habitat satwa liar itu. Seterusnya dalam KTT 2010 di St. Petersburg Indonesia jadi salah satunya negara pelindungan harimau.
2. Pelestarian oleh WWF
WWF bekerja bersama dengan pemerintahan Indonesia untuk melestarikan Harimau Sumatera. Instansi ini lakukan riset untuk ketahui habitat, penyebaran, dan komunitas Harimau Sumatera dengan menempatkan camera pada tempat tinggal satwa ini. Disamping itu instansi ini sediakan team patroli untuk menahan aktivitas pemburuan.
Kekhasan Harimau Sumatera
Spesies epidemik Nusantara Harimau Sumatera rupanya memiliki beberapa kekhasan yang tidak dipunyai tipe harimau lain. Kekhasan itu bukan hanya berawal dari ciri-ciri morfologi harimau, tapi dapat disaksikan dari rutinitas dan style hidupnya.
Berikut sepuluh bukti mengenai kekhasan kucing Sumatera.
- Harimau Sumatera memiliki selaput tipis yang ada di antara jarinya. Selaput itu menolong satwa ini untuk berenang serta jarak menempuh yang diraih dapat sepanjang beberapa puluh km.
- Walau bukan binatang air atau amfibi, tapi Harimau Sumatera memiliki hoby merendam dalam air atau sekedar diam diri pada tempat pinggir sungai dalam saat yang lumayan lama.
- Bukan hanya sanggup berenang sampai beberapa puluh km, tapi Harimau Sumatera memiliki kekuatan melonjak yang luar biasa. Karena badannya yang relatif kecil satwa ini dapat melonjak sampai capai ketinggian 5 mtr. dan sepanjang 6 mtr. dalam sekali lompatan.
- Harimau Sumatera dikatakan sebagai kucing Sumatera, karena ada dalam rumpun sama dengan kucing. Walau demikian pupil matanya berlainan dengan keluarga kucing biasanya. Satwa ini malah mempunyai pupil yang berupa bundar.
- Cakar Harimau Sumatera dikenali benar-benar kuat untuk mengoyak dan melumpuhkan mangsanya, bahkan juga cakar itu dipercayai dapat merusak tengkorak beruang sekalinya.
- Sebagai binatang yang mengaum, Harimau Sumatera sanggup keluarkan suara auman yang paling keras bahkan juga dalam 3 km suara tersebut dapat kedengar.
- Kucing Sumatera ini dikenali mempunyai kesabaran yang tinggi, karena benar-benar sabar menunggu kedatangan mangsanya dalam waktu yang lama.
- Tidak cuma penciuman yang tajam, tapi pandangan Harimau Sumatera sangat baik bahkan juga kekuatannya sampai 6 kali lebih tajam dari pandangan manusia.
- Air liur Harimau Sumatera memiliki kandungan bermacam antiseptik yang sanggup untuk mengobati cedera.
- Harimau Sumatera sebagai satwa yang telah hidup juta-an tahun kemarin, karena fosil tertuanya yang sukses diketemukan berumur dua juta tahun.